• Arduino
    • Sensor
    • program Arduino
  • Project
  • Produk
  • IOT
Jumat, Mei 16, 2025
mikroavr.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Arduino
    • Sensor
    • program Arduino
  • Project
  • Produk
  • IOT
  • Arduino
    • Sensor
    • program Arduino
  • Project
  • Produk
  • IOT
No Result
View All Result
mikroavr
No Result
View All Result
Home Rangkaian

Rumus Rangkaian Seri dan Paralel pada Resistor Dalam Sistem Elektronika

Jimmi Sitepu by Jimmi Sitepu
Februari 7, 2018
0 0
0
rangkaian paralel dan rangkaian seri

rangkaian paralel dan rangkaian seri

22
SHARES
144.8k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pengertian Rangkaian Seri dan Rangkaian Paralel

Rumus Rangkaian paralel dan seri. Rangkaian paralel adalah salah satu jenis rangkaian pada rangkaian elektronik yang di hubungkan secara berderet sehingga tegangan yang di lalui pada rangkaian ini adalah sama dan total arus adalah penjumlahan arus pada setiap komponen atau beban.

Ketika terjadi putus pada kerusakan pada salah satu komponen maka tidak akan memutus beban yang lain, berbeda dengan rangkaian seri, jika ada komponen yang putus makan akan memutus sumber daya power ke beban yang lain, sehingga pada komponen lain tidak memiliki arus dan tegangan.

READ ALSO

Macam Macam Gerbang Logika Pada Sistem Elektronika Digital

Rangkaian Transistor Sebagai Saklar beserta Contoh dan Cara kerjanya

rangkaian paralel dan rangkaian seri

Untuk memahami lebih jauh tentang pengertian rangkaian paralel, coba kita perhatikan rangkaian di atas, rangkaian terdiri dari resistor dan led. Pada rangkaian paralel, ketika led1 putus, maka led2, led3, dan led 4 tetap akan menyala, karena tegangan tetap mengalir pada ke tiga led tersebut, berbeda pada rangkaian seri sebelah kanan, ketika led5 putus, maka led6, led7 dan led8 tidak akan menyala, tegangan tidak akan mengalir karena tegangan terputus. Dari penjelasan berikut jelas lah bagi kita apa itu rangkaian paralel.

Rumus Rangkaian Paralel dan Seri pada Resistor

Untuk Menghitung rumus nilai resistor pada rangkaian paralel dan seri pada resistor cukup mudah, Rumus nya seperti berikut,

Resistor Seri R(total) = R1+R2+ R(selanjut nya).Jadi hanya menjumlahkan saja nilai resistor nya. Sebagai contoh soalnya misalnya, berapakah nilai resistor pada rangkaian seri di bawah ini?

soal resistor seri
soal resistor seri

Maka jawabanya cukup mudah yah, Rtotal = R9 + R10 + R11 + R12 = 470 + 470 + 470 + 470 = 1880 ohm atau bisa disingkat menjadi 1.88K ohm.

Sementara pada rangkaian paralel nilai total resistor nya berbeda cara menghitung nya, Rumus nya sebagai berikut 1/R(total) = 1/R1 + 1/R2 + 1/R(seterusnya). Untuk memahami nya coba kita selesaikan soal nilai resistor pada rangkaian di bawah ini:

soal resistor PARALEL
soal resistor PARALEL

Jawabanya adalah sebagai berikut, 1/Rtotal = 1/R13 + 1/R14 + 1/R15 + 1/R16, Rtotal = 1/2000 + 1/2000 + 1/4000 + 1/8000.

nilai 1K pada resistor sama dengan 1000, konversi bilangan bilangan seperti nano, mega, kilo dan lain lain

1/Rtotal = 4/8000 + 4/8000 + 2/8000 + 1/8000 = (4+4+2+1)/8000 = 11/8000,

jadi 1/Rtotal = 11/8000, Rtotal = 8000/11 = 727.272R, untuk lebih gampang nya bisa di lihat pada gambar di bawah ini,

soal nilai total resistor
soal nilai total resistor

Kemudian adalah bagaimana kah cara menghitung nilai resistor pada rangkaian resistor gabungan antara seri dan paralel? Cara nya pun cukup mudah, pertama-tama kita harus menyederhanakan rangkaian paralel dulu, kemudian menjadikan rangkaian seri, coba perhatikan soal di bawah ini,

soal resistor seri paralel
soal resistor seri paralel

Pada Rangkaian di atas ada rangkaian paralel, yaitu pada resistor R13 sampai dengan R16 yang sudah kita hitung nilai Rtotal nya. Berapakah nilai resistor total pada rangkaian di atas? Jawabanya sangat mudah yah, Rtotal = R18 + R17+ Rparalel + R19 + R 20 = 2000 + 1000 + 727,272 + 1000 + 1000 = 5727,272 = 5,727k

Jadi dapat di simpulkan bahwa, untuk rangkaian seri nilai resistor akan bertambah, berbeda dengan nilai resistor pada rangkaian paralel, nilai resistor nya berkurang.

Manfaat Rangkaian Seri dan Paralel pada Resistor

Manfaat nya cukup banyak sebenarnya, beberapa di antaranya adalah untuk memberikan nilai resistor yang tepat pada sebuah system elektronika. Sebagai contoh pada rangkaian Radio elektronika, menurut perhitungan kita membutuhkan nilai resistor sekian ohm misalnya, namun kenyataan nya tidak ada yang menjual nilai resistor dengan nilai yang kita butuhkan, maka cara yang paling bagus adalah menggunakan rangkaian seri dan paralel ini.

diantara lain nya adalah untuk mengurangi nilai beban arus pada rangkaian elektronika. Pada rangkaian paralel akan mengurangi nilai arus pada beban selanjut nya.

Untuk rumus rangkaian parallel pada capasitor dan inductor akan di bahas di Artikel selanjut nya.

Untuk rangkaian lain bisa ada check di link berikut ini:https://mikroavr.com/rangkaian/

sumber:

https://id.wikipedia.org/wiki/Rangkaian_seri_dan_paralel

Tags: capasitorinduktansirangkaian paralelresistor
Share22Tweet
Previous Post

Rangkaian Sensor Cahaya LDR dan Manfaat nya

Next Post

Rangkaian Sensor Suhu LM35, Prinsip Kerja Sensor yang Linear

Jimmi Sitepu

Jimmi Sitepu

Hobbyist Embedded System, Robotic, IOT and write all about them. So we have nice quote "Learning and Sharing"

Related Posts

Macam Macam Gerbang Logika Pada Sistem Elektronika Digital
Komponen

Macam Macam Gerbang Logika Pada Sistem Elektronika Digital

Januari 4, 2021
Transistor sebagai saklar
Rangkaian

Rangkaian Transistor Sebagai Saklar beserta Contoh dan Cara kerjanya

Maret 23, 2018
rangkaian LM35 dan ADC
Rangkaian

Rangkaian Sensor Suhu LM35, Prinsip Kerja Sensor yang Linear

Januari 17, 2018
rangkaian sensor cahaya Lampu Taman
Rangkaian

Rangkaian Sensor Cahaya LDR dan Manfaat nya

Februari 7, 2018
rangkaian lm2596 5v
Rangkaian

Rangkaian Regulator dengan Rangkaian LM2596/LM2576 Arus 3A

Januari 8, 2018
bagian led
Rangkaian

Rangkaian Lampu Led Sederhana – Dasar Sistem Digital Elektronika

Januari 2, 2018
Next Post
rangkaian LM35 dan ADC

Rangkaian Sensor Suhu LM35, Prinsip Kerja Sensor yang Linear

sensor gas

Sensor Asap Mq2 dengan Arduino, Karateristik dan Prinsip Kerja Sebagai Deteksi Asap

Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

sensor URM14 Arduino

Membaca Sensor URM14 RS485 dengan ESP32 Arduino

Juli 7, 2022
4G GSM Modul Arduino SIM7600 Cocok Untuk ESP32, STM32 atau Arduino Mega

4G GSM Modul Arduino SIM7600 Cocok Untuk ESP32, STM32 atau Arduino Mega

Juni 13, 2022
Mendapatkan Waktu Akurat dengan NTP GPS

Mendapatkan Waktu Akurat dengan NTP GPS

Mei 8, 2022
Custome GPS Logger Arduino dengan Akeses Internet SIM7600 4G

Custome GPS Logger Arduino dengan Akeses Internet SIM7600 4G

April 14, 2022
Tutorial Menggunakan Weather Station DFRobot SEN0186 dengan Arduino ESP32

Tutorial Menggunakan Weather Station DFRobot SEN0186 dengan Arduino ESP32

Maret 9, 2022
ethernet arduino

Arduino Ethernet Tutorial, Project dengan Arduino Uno dan Mega

Februari 24, 2022

Browse by Category

  • Arduino
  • Ebook
  • ESP32
  • IOT
  • jasa
  • Komponen
  • PCB
  • Produk
  • program Arduino
  • Project
  • Rangkaian
  • Sensor
  • Tips
  • Uncategorized

Recent News

sensor URM14 Arduino

Membaca Sensor URM14 RS485 dengan ESP32 Arduino

Juli 7, 2022
4G GSM Modul Arduino SIM7600 Cocok Untuk ESP32, STM32 atau Arduino Mega

4G GSM Modul Arduino SIM7600 Cocok Untuk ESP32, STM32 atau Arduino Mega

Juni 13, 2022
  • About US
  • Blog
  • MIKROAVR

© 2020 mikroavr.com - Learning and sharing.

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • About US
  • Blog
  • MIKROAVR

© 2020 mikroavr.com - Learning and sharing.